BANJARMASIN, kawalnarasi.com Sebuah rumah beton dua lantai di Jalan Mahat Kasan, Kelurahan Kuripan, Banjarmasin, ambruk pada Jumat (3/1/2025) dini har.

Peristiwa ini diduga terjadi akibat tongkat penyangga bangunan yang sudah lapuk hingga tidak mampu menahan beban.

Guncangan dari kejadian tersebut bahkan terasa seperti gempa di sekitar lokasi, sehingga membuat warga panik.

Selain itu, bangunan rumah lain di sekitarnya ikut terdampak akibat material yang runtuh.

Bangunan semi permanen yang diketahui telah lama kosong itu tiba-tiba roboh hingga hampir rata dengan tanah.

Selain itu, posisi bangunan bergeser dari lokasi awal. Menurut Anang Fadli, Ketua RT 33 Kelurahan Kuripan, suara patahan yang cukup keras terdengar sebelum rumah tersebut ambruk, disertai guncangan yang membuat warga di sekitar khawatir.

“Waktu rumah itu roboh, terdengar suara keras sekali seperti patahan kayu, lalu kami semua merasakan getaran seperti gempa. Banyak warga yang keluar rumah karena panik,” ujar Anang.

Sesuai identifikasi BPDB Banjarmasin, ambruknya bangunan diduga diakibatkan tiang pondasi yang tak kuat menahan beban bangunan.

“Terlihat dari pondasi yang patah, ini dugaan sementara tidak kuat menopang beban bangunan,” ungkap Andy Putera, Danru II BPBD Banjarmasin saat memantau lokasi kejadian.

Runtuhnya rumah beton itu tidak hanya merusak bangunan itu sendiri, tetapi juga merusak rumah warga lain yang berada di belakangnya.

Kerusakan terjadi di bagian dapur rumah tersebut, termasuk beberapa tiang pondasi yang bergeser akibat dorongan material bangunan yang jatuh.

Muhammad De Shieva Hafizd, pemilik rumah yang terdampak, menyampaikan bahwa bagian dapurnya mengalami kerusakan cukup parah.

“Dapur kami rusak cukup parah, dan beberapa tiang pondasi juga terdorong akibat runtuhnya bangunan itu,” katanya saat ditemui di lokasi.

Pemilik rumah beton yang ambruk memastikan akan bertanggung jawab atas kerusakan yang dialami rumah tetangga.

Mereka juga berencana untuk segera membongkar sisa material bangunan demi mencegah risiko kerusakan lebih lanjut.

Pihak BPBD Banjarmasin telah mengerahkan tim untuk memastikan lokasi kejadian aman dari potensi ambruk susulan.(kln)